Roti lapis sosis (bahasa Inggrissausage sandwich) adalah roti lapis dengan isian sosis yang dimasak. Ini umumnya terdiri dari roti bundar yang panjang seperti baguette atau ciabatta roll, dan irisan atau beberapa macam sosis, seperti sosis Italia panas atau manis, sosis PolandiaJerman (knackwurstweisswurstbratwurstbockwurst), merguez Mediteraniaandouille atau chorizo. Topping yang populer meliputi saus tomatmustard, saus coklat, saus bistik, paprika, bawang, asinan kubis, cabai, dan salsa. Roti lapis sosis juga bisa dijual sebagai hot dog.
Britania Raya
Di Britania Raya roti lapis sosis (istilah slang dalam bahasa Inggris nya "sausage sarnie" atau "butty", atau "piece'n sausage" oleh orang Skotlandia) biasanya dapat ditemukan dalam "greasy spoon" (kafe pekerja) dan banyak warung makanan pinggir jalan.
Meskipun favorit sebagai menu sarapan, kemungkinan itu dibeli dan dikonsumsi setiap saat sepanjang hari. Kombinasi yang populer adalah sosis dan bacon, sosis dan telur, sosis dan bawang goreng, dan sosis dan tomat.
Sosis sering disajikan dalam roti gulung atau roti hot dog, terutama pada barbecue.
Di Skotlandia, sosis lorne dapat diganti dan biasanya disajikan dalam roti gulung sarapan atau bap.

Australia dan Selandia Baru

Di Australia dan Selandia Baru, variasi roti lapis sosis sering dijual di sekolah dan kegiatan penggalangan dana lainnya. Sosisnya dimasak di atas panggangan barbekyu di area outdoor atau luar ruangan dan disajikan dengan bawang panggang dengan potongan roti tunggal dengan irisan tomat atau saus barbekyu. Kegiatan ini biasa dikenal dengan sebutan "sausage sizzles". Seperti halnya fetes, penggalangan dana dan pasar, dalam beberapa tahun terakhir ini menjadi umum bagi "sausage sizzles" untuk diadakan secara reguler di luar oleh pengecer besar pada akhir pekan (sering untuk amal) seperti BunningsThe Warehouse atau Harvey Norman. Di sebagian besar negara bagian Australia, seperti New South WalesQueenslandAustralia Barat, dan Tasmania, sosis yang dijual dalam satu potong roti dengan sosis sizzle dikenal sebagai "sausage sandwich" (roti lapis sosis). Namun, di tempat lain, seperti Victoria dan Australia Selatan, ini dikenal sebagai "sausage in bread" (sosis dalam roti) dan sausage sandwich mengacu pada roti lapis yang dibuat dengan dua potong roti, sosis cincang (sering disajikan dingin), dan saus tomat atau chutney.

Afrika Selatan

Di Afrika Selatan, varian yang umum dikenal sebagai "boerewors roll" atau bahasa sehari-hari, sebuah "boerie". Mirip dengan varietas Oseanik, sosisnya dimasak di atas panggangan braai (barbekyu), dan biasanya disajikan dengan bawang panggang dengan roti gulung bergaya hot dog dengan saus tomat atau saus barbekyu, saus chutney atau saus sambal manis.

Amerika Serikat

Di Amerika Serikat, roti lapis sosis sangat populer, satu varian, dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai hot dog, sangat populer - terutama di acara olahraga, karnaval, pantai, dan pameran. Mereka juga dijual di banyak makanan lezat serta stan penjual makanan di sudut-sudut jalan kota-kota besar seperti New York dan Philadelphia. Banyak penjual hot dog Amerika juga menyajikan roti lapis sosis PolandiaItaliaMeksiko, dan Jerman (misalnya bratwurst) selain makanan reguler mereka.
Roti lapis sosis yang menggunakan roti panggang, roti bagel, muffin Inggris, biskuit, atau kaiser roll, dan termasuk telur umumnya disebut roti lapis sarapan.
Menurut catatan sejarah, roti adalah makanan tertua di dunia. Ini dibuktikan 30.000 tahun lalu di Eropa memperlihatkan residu tepung di permukaan bebatuan yan digunakan untuk menumbuk makanan. Kemungkinan pada waktu itu tepung sudah mulai diektraksi dari umbi-umbian. Sekitar tahun 10.000 SM, munculnya era neolitikum dan perkembangan pertanian, biji-bijian menjadi bahan utama roti. Bibit ragi pada saat itu belum dikenal, sehingga adonan mengembang secara alami.
Ada beberapa sumber teknik pengembangan roti pada awalnya. Ragi yang ada diudara bisa didapat dengan membiarkan adonan yang belum matang terkena udara beberapa saat waktu sebelum dimasak. Sejarah roti yang panjang konon berawal dari mesir dan Mesopotamia. Sekitar 4.600 tahun yang lalu, di Mesir ada orang lupa mengeringkan adonan tepung. Adonan itu meragi. Setelah dibakar, rasanya lebih empuk dan lebih enak, Sejak itu, mereka sengaja meragikan dulu adonan tepung supaya mengembang. Perkembangan teknologi pembuatan roti di Mesir kemudian menyebar ke Yunani, hingga akhirnya masuk ke dataran Eropa. Pada saat itu, perkembangan roti mencapai puncaknya dimana roti dan gandum menjadi arti status sosial tertentu.
Roti masa itu belum seempuk dan seenak sekarang. membuatnya pun masih menggunakan teknik kuno. Tepung, air dan adonan ragi dicampur lalu diinjak-injak oleh para budak. Lalu roti di bakar dalam tungku primitig berbentuk kerucut. Masa itu para pekerja mesir bukan diupah dengan uang, tetapi dengan roti. Sampai sekarang, dalam bahasa Inggris pencari nafkah disebut breadwinner, orang yang berjuang untuk mendapat roti. Kata ’roti’ sering dipakai untuk menggantikan kata ’rezeki’. Sampai sekarang, roti tradisional di Timur Tengah, India, dan Afrika masih pipih. Roti kemudian menjadi makanan pokok diberbagai bagian dunia.
Dan akhirnya roti berkembang hingga ke Indonesia, kalau dulu roti adalah makanan mahal dan sangat eksekutif namun berbeda halnya dengan sekarang. roti menjadi makanan semua kalangan dan mudah didapatkan dimana saja.
Seiring perkembangan teknologi, maka jenis-jenis roti pun semakin berkembang. Jika dahulu hanya dikenal roti manis dan juga roti tawar saja, sekarang ini ada berbagai macam dan juga jenis roti. Nah, apa saja jenis-jenis roti yang ada sekarang ini? Berikut adalah beberapa diantaranya.
  1. Country Bread
Country bread atau yang lebih dikenal sebagai roti kontinental adalah salah satu jenis roti yang dibuat dengan tanpa campuran gula serta margarin di dalamnya. Roti satu ini lebih dikenal di negara-negara Eropa yang hanya terbuat dari 5 bahan utama yaitu tepung, yeast, garam, serta air tanpa adanya improver. Biasanya tekstur kulit rotinya lebih ke garing dan renyah.
  1. Rye Bread
Dinamakan dengan roti rye karena memang roti ini terbuat dari tepung rye yang telah mengalami proses fermentasi yang panjang yaitu sekitar 12-24 jam. Untuk menambah rasa, biasanya ditambahkan asam dalam adonan sehingga dikenal juga dengan istilah sour dough. Jenis roti ini lebih dikenal di Jerman dan juga di Italia.
  1. Grain Bread
Grain bread tidak terbuat dari tepung akan tetapi dari biji gandum secara utuh, sehingga teksturnya cenderung lebih keras.
Sejarah singkat mengenai sosis berawal dari sosis di Babilonia yang sudah ada sejak kurang lebih 3.500 tahun silam. Saat itu pembuatannya masih sangat sederhana dengan bahan daging cincang yang diberi garam dan bumbu. Kemudian adonan dimasukan kedalam usus hewan. Penyajiannya bisa dibuat dengan cara dibakar ataupun direbus.
Tetapi ternyata orang Yunani juga mengenal sosis dengan sebutan orya. Kemudian bangsa Romawi yang merupakan bangsa penakluk Yunani juga menyukai sosis. Mereka menyebutnya dengan nama salsus atau yang berarti diasinkan. Nama inilah yang sekarang menjadi sausage dalam bahasa Inggris dan juga saucijs dalam bahasa Belanda.
Sosis masuk di Indonesia karena Belanda membawa saucijs ini ke tanah air. Masyarakat Indonesia yang kesulitan menyebut kata saucijs kemudian menggantinya dengan sosis. Hingga sekarang sosis bisa dengan mudah kalian konsumsi di Indonesia. Perbedaannya adalah sosis yang ada di Eropa ukurannya sangat besar. Bahkan, ada yang lebih besar dari lengan orang dewasa. Mereka sebeneranya membuat sosis dengan berbagai ukuran dan juga dari berbagai bahan. Ada sosis yang terbuat dari babi, sapi, unggas, ikan, dan sebagainya.

For order click here